INDRA
Tentang malam yang merupa
Bagaimana harus mengisyaratkan rindu
sedalam laut dan seluas langit
Jika menanam perih
adalah matamu yang teduh
Diam diam samar itu memunguti ingatan
pada karang yang setia menunggu ombak lantas menghantam ke tepian
beranda
sementara, waktu telah kehilangan
kata dan ketiadaan
embun meluka dalam duka
gigil dan menyapa dada
Tasikmalaya,
17-10-2013
Tidak ada komentar:
Posting Komentar